Oleh: Rahmatika Udhiya Anis Zahro*
*Guru Beekids
Ceritanya tadi saat belajar rubaiyat , ada beberapa siswa yang mengucapkan seenaknya, sudah diigatkan berkal-kali, sampai pada akhirnya saya diam sejenak, ternyata anak-anak kompak diam semua:
Guru: teman-teman, kalau kita sedang belajar huruf hijaiyah itu baiknya tidak sambil main-main mengucapkannya, nanti Allah-nya sedih. (Allah-nya sedih: menyederhakan logika)
Mba Jia: Allah-nya sedih? emang gimana Allah kalau sedih?
Guru: ???###@@***$$$$??? (lagi mikir, sudah ada yg menimpali)
Mas Nuzul: bu… Allah itu ada tapi tidak terlihat kan ya?
Guru: iya betul mas Nuzul.
Mas Nuzul: buuu…Allah itu tidak meninggal kan ya bu? kenapa sih bu? emang Allah itu apa si bu?
Guru: iya mas Allah itu tidak meninggal, Allah itu Dzat mas. jadi tidak seperti manusia yang meninggal.
Mas Nuzul: waaah.. berarti zat kimia yaaa??? (sambil nyengir)
Guru: ???###@@***$$$$??? (habis sudah kata-kata), ya bukan zat kimia juga dong mas.
Alhamdulillah, siswa Bee Kids Children Center, ini luar biasa, kritis, daaaan, membuat gurunya untuk berfikir cepat juga tepat.